Kuliah Umum Teknik Elektro PNL Angkat Isu Strategis Energi Nasional di Era Industri 5.0
Lhokseumawe, 10 Juli 2025 – Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) menggelar acara Kuliah Umum dengan tema “Strategi Energi Nasional di Tengah Lompatan Teknologi Industri 5.0”, bertempat di Aula Lantai 3 Gedung Direktorat PNL. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 120 mahasiswa dari Program Studi Teknik Elektro, yang antusias mendalami isu-isu aktual seputar energi dan teknologi masa depan.
Acara dibuka secara resmi oleh Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe, Ir. Rizal Syahyadi, S.T., M.Eng.Sc., IPM., ASEAN Eng., APEC Eng., yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kesiapan generasi muda, khususnya mahasiswa teknik, dalam menyongsong transformasi besar-besaran di sektor industri dan energi. “Industri 5.0 menuntut kolaborasi erat antara manusia dan teknologi. Oleh karena itu, mahasiswa harus memiliki visi strategis dan keterampilan adaptif agar mampu menjawab tantangan masa depan, terutama dalam sektor energi yang menjadi tulang punggung pembangunan nasional,” tegasnya.
Kuliah umum ini menghadirkan dua narasumber profesional dari industri energi nasional. Bapak Husni, SE., M.T. selaku perwakilan dari PLN UP3 Lhokseumawe, memaparkan peran strategis PLN dalam mendukung ketahanan energi nasional, serta upaya transformasi digital yang dilakukan untuk meningkatkan efisiensi, layanan, dan keandalan pasokan listrik. Ia juga mengajak mahasiswa untuk memahami pentingnya transisi energi dari fosil ke sumber energi baru dan terbarukan.
Sementara itu, Bapak Dedy Haryadi Hasan, ST., MSM. dari PT. Pupuk Iskandar Muda (PIM) memberikan perspektif industri pengguna energi, khususnya dalam konteks efisiensi energi di sektor manufaktur pupuk dan kimia. Ia juga menyampaikan berbagai inisiatif keberlanjutan dan digitalisasi yang dilakukan oleh PIM dalam mendukung agenda energi hijau nasional.
Diskusi interaktif turut mewarnai sesi tanya jawab, di mana para mahasiswa mengajukan pertanyaan kritis mengenai peluang kerja sama kampus-industri, implementasi smart grid, serta kesiapan infrastruktur energi di Aceh dalam menyambut revolusi industri 5.0.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan teknis dan strategis kepada mahasiswa, tetapi juga menjadi wadah untuk membangun jejaring antara dunia akademik dan praktisi industri. Ketua Jurusan Teknik Elektro, dalam penutup acara, menyampaikan harapannya agar kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan menjadi agenda rutin untuk memperkaya pengalaman belajar mahasiswa di luar kelas.
Dengan terselenggaranya kuliah umum ini, Jurusan Teknik Elektro PNL menegaskan komitmennya untuk berperan aktif dalam mencetak sumber daya manusia yang siap berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan dan transformasi industri nasional menuju masa depan yang lebih cerdas dan ramah lingkungan.